Tingkatkan koordinasi kinerja setelah libur lebaran, Ketua DPRD Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Supardi bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansarullah, melakukan pertemuan untuk membahas program prioritas dalam beberapa bulan kedepan.
Pada pertemuan yang berlangsung di rumah dinas ketua DPRD, Senin (9/5) Supardi mengungkaokan, tugas wakil rakyat dalam beberapa waktu kedepan, akan semakin berat. Hal tersebut dipengaruhi oleh tahun politik yang semakin dekat.
Dengan kondisi demikian, dibutuhkan koordinasi yang optimal dengan para pemangku kepentingan, termasuk tenaga ahli DPRD Sumbar.
“Anggota DPRD tentunya memiliki keterbatasan dan tidak menguasai seluruh disiplin ilmu. Dengan adanya tenaga ahli, diharapkan bisa menjadi perpanjangan pemikiran dalam mendukung tugas kedewan,” katanya.
Dalam silaturahmi yang juga dihadiri oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) Raflis, para Kepala Nagian (Kabag) serta staff sekretariat. Ketua DPRD Sumbar Supardi mengungkapkan terimakasih kepada seluruh unsur itu karena telah bekerja optimal, kususnya Sekwan.
Jiwa profesional harus dibangun dalam lingkungan kerja sekretariat, dengan harmonisasi yang terjalin maksimal, akan memberikan dampak positif terhadap tugas anggota dewan.
“Jika Sekwan dan staff tidak bekerja profesional, maka akan berdampak buruk terhadap kinerja kedewanan.” tegasnya.
Dia menyampaikan, dari informasi yang diterima dari Sekwan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI terkait penggunaan anggaran sekretariat DPRD Sumbar, bersih sesuai dengan aturan.
Hal ini akan disampaikan pada sidang paripurna dengan agenda tersebut, dalam beberapa waktu kedepan. “Dengan pertemuan yang melibatkan seluruh keluarga besar DPRD Sumbar serta Gubernur diharapkan bisa menjadi semangat baru dalam mulai pekerjaan setelah libur lebaran,” katanya. (adv)
Selengkapnya unduh disini