Padang, Kamis (3 Juli 2025) – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat menerima kunjungan resmi dari Pemerintah Kota Padang pada Kamis, 3 Juli 2025. Rombongan yang dipimpin oleh Wali Kota Padang, Fadly Amran, turut didampingi oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Raju Minropa, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Yosefriawan, pegawai dari Inspektorat, serta pejabat pengadaan barang dan jasa. Kunjungan tersebut berlangsung di Ruang Balai Basuo, Gedung A Kantor BPK Sumbar, dan disambut langsung oleh Kepala Bidang Pemeriksaan Sumatera Barat I, Nelson Humiras Halomoan Siregar, bersama tim fungsional pemeriksa BPK, yaitu Esti, Doni, dan Putri.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Padang menyampaikan harapannya agar BPK dapat memberikan dukungan strategis dalam memperkuat tata kelola pembangunan daerah, khususnya dalam aspek pengembangan sumber daya manusia (SDM). Ia menekankan pentingnya investasi SDM melalui pelatihan yang tepat sasaran, pengembangan karier berbasis kompetensi, serta penempatan personel sesuai keahlian (“the right man in the right place“). Fadly juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Padang tengah menjalin kerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) untuk melaksanakan program asesmen dalam rangka pemetaan kompetensi aparatur. Fadly mendiskusikan mengenai pembiayaan kegiatan asesmen oleh Pemko Padang
Menanggapi hal tersebut, Nelson bersama tim memberikan penjelasan terkait permasalahan yang diangkat dalam diskusi. Nelson menyampaikan bahwa atas topik diskusi yang dibahas, terdapat dua permasalahan utama, yaitu sisi anggaran untuk melaksanakan kegiatan tersebut, dan yang kedua adalah sisi pelaksanaan kegiatan.
Lebih lanjut Nelson menyorot kegiatan tersebut yang belum memenuhi syarat secara regulatif, dimana lembaga yang ditunjuk atau lembaga pelaksana belum memiliki akderiditasi A. (mo)