Dharmasraya- Singgalang
Bupati Sultan Riska Tuanku Kerajaan menyebutkan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI telah melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan Dharmasraya. Pemeriksaan tersebut merupakan agenda rutin yang dilakukan BPK.
Katanya, pemeriksaan yang dilakukan memicu seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menyelenggarakan kegiatan yang lebih akuntabel, tertib administrasi dan pencatatan aset yang lebih baik.
“Saya optimis WTP tetap diraih, karena teman-teman dibawah bimbingan Inspektorat cukup intens. Sebelum adanya pemeriksaan BPK, Inspektur sudah melakukan peemeriksaan reguler, baik pembinaan dan sebagainya,” ungkap bupati kepada Singgalang, minggu (24/3).
Menurutnya, dalam pmeriksaan yang dilakukan, Dharmasraya akan tetap mempertahankan predikat WTP yang telah diraih sebelumnya.
Untuk mendapatkan predikat tersebut membutuhkan perjuangan dan kerja keras seluruh OPD.
“Kita sudah menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah (LKPD) Dharmasraya tahun 2018 kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Sumatera Barat, Jumat (22/3),” jelas Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
Menurut bupati, LKPD tersebut diterima lansung Ketua BPK-RI Perwakilan Sumatera Barat, Pemut Aryo Wibowo, di ruang kerjanya. Penyerahan LKPD kali ini dilakukan lebih awal dari waktu yang telah ditetapkan BPK.
“Kita berharap Dharmasraya kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk keempat kalinya,” pungkasnya. (527)
