Pemerintah Kabupaten Pasaman pada tahun 2018 ini kembali menganggarkan sejumlah dana untuk lanjutan pembangunan jalan ruas Rao-Gunung Manahan di Kecamatan Rao Utara. Nilainya mencapai Rp4 miliar lebih.
Dana tersebut dialokasikan untuk melanjutkan pengerjaan jalan sepanjang 4 km dari total panjang jalan 20 km. Sebelumnya, pada 2017, pembangunan jalan pada ruas ini sudah dimulai sepanjang 6 km dari Padang Mentinggi hingga ke Nagari Langsung.
Kepala Dinas dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pasaman, Yasri Uripsyah mengatakan, pemerintah setempat telah mengalokasikan dana sebesar Rp4 miliar untuk melanjutkan pengerjaan ruas jalan Rao-Gunung Manahan.
“2018, kita tambah lagi Rp4 miliar,lanjutan pembangunan jalan Rao-Gunung Manahan. Ruas jalan ini akan dibangun secara bertahap sesuai ketersediaan anggaran kita,” kata Yasri, kemarin.
Pada tahun ini juga, kata dia, Pemkab Pasaman menganggarkan dana sebesar Rp7 miliar untuk prmbukuan ruas jalan Gunung Manahan, Rao Utara–Sibuhuan, Padang Lawas, Sumut, sepanjang 15 Kilometer.
“Pada tahun 2009 jalan tersebut sudah dibuka sepanjang 9 kilometer, dan sisanya 6 kilometer akan dibuka.
Jalan yang dibuka 9 Km tersebut saat ini sudah ditumbuhi kayu dan perlu dibersihkan kembali. Tahun ini pembukaan jalan perbatasan tersebut akan dituntaskan,” sebutnya.
Selain itu, kata Yasri, kerusakan ruas jalan Petok-Tapus yang dikeluhkan banyak orang akhir-akhir ini akan segera diperbaiki pada tahun ini juga. Dananya, kata dia, mencapai Rp2,6 miliar.
“Itu pemeliharaan berkala. Memang, ruas jalan itu sudah tidak layak tempuh apalagi diruas Lundar-Kuamang. Kondisi jalannya tergenang air, berlubang sangat menyulitkan pengendara melintas,” ujar Yasri.
Yasri menyebutkan, bahwa alokasi belanja langsung pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) yang ia pimpin pada tahun 2018 ini berjumlah Rp97,25 miliar. Dana tersebut, kata dia, dialokasikan pada 16 program dan 31 kegiatan pada empat bidang yang ada.
“Tahun ini, sana langsung pada PUTR sebanyak Rp97,25 miliar untuk belanja langsung, melaksanakan 16 program dan 31 kegiatan pada empat bidang, yakni Bima Marga, Cipta Karya, Pengairan dan Tata Ruang,” ucap Yasri.
Seluruh pekerjaan, kata dia, akan dilaksanakan secepat mungkin. Pihaknya menargetkan , di November nanti semua paket pekerjaan pada dinas PUTR ini sudah beres dikerjakan.