Proyek Tersebar di Sumbar, Ada 45 Berkah HPN

Padang- Singgalang

Hari Pers Nasional (HPN) 2018 yang dipusatkan di Padang 9 Februari kemarin, setidaknya membawa 45 “berkah” bagi ranah Minang. Gubernur Irwan Prayitno dan jajaran PWI Sumbar menyatakan, hal itu perlu disyukuri.

Berkah tersebut, di antaranya revitalisasi 1.000 rumah gadang di Solok Selatan dan daerah lain, revitalisasi Nagari Pariangan  sebagai desa terindah di dunia. Kemudian percepatan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru, perputaran ekonomi masyarakat dengan datangnya sekitar 8.000-an tamu datang selama HPN di gelar.

Promosi

Yang sangat penting adalah promosi wisata oleh ribuan wartawan dari seluruh Indonesia. Para wartawan itu, di grup PWI sebelum berangkat ke daerah masing-masing, mohon pamit.

“Mohon pamit rekan-rekan wartawan, kami pulang ya, bawa oleh-oleh, Ranah Minang memang hebat, kita akan tulis keindahan daerah Anda,” kata mereka silih berganti.

Selain itu, para pemimpin redaksi se- Sumatera di Wisma Indarung, PT Semen Padang, berkomitmen, menjaga pembangunan di Pulau Sumatera, termasuk menjaga pasar Semen Padang. Para Pemred, Redpel dan wartawan senior pulau Andalas itu menilai pembangunan jalan tol harus segera selesai sehingga arus orang dan barang di pulau ini lancar, ongkos angkut jadi murah.

Manfaat HPN lainnya

Data yang dicatat Juru Bicara Pemprov Sumbar, Jasman, menyebut, kedatangan Presiden Jokowi ke Sumbar membawa sejumlah proyek dan MoU dengan sejumlah negara sahabat untuk kerja sama di berbagai bidang.

Kemudian komitmen pembangunan Museum Adinegoro di Sawahlunto.

Sertifikasi seluruh mesjid dan mushalla se-Sumbar paling lama dua tahun. Transaksi langsung  di Minangkabau Summit Rp4,5 miliar dan prospek perdagangan Rp2,5 miliar.

Kemudian sanitasi dan air bersih Masjid Burhanuddin Ulakan Tanah Datar serta beberapa masjid di Bukittinggi dan Agam. Ada pula bantuan hibah gedung Baznas di Tanah Datar, bantuan pembangunan pagar Masjid Raya Sumbar.

Percepatan pembangunan Jalan Sungai Pisang-Kawasan mandeh juga jadi berkah dari HPN 2018. Percepatan Rohana Kudus jadi Pahlawan Nasional. Kemudian bantuan BTS pada area blank spot di daerah 3T sebanyak 15 titik di Pasbar, Solsel dan Mentawai.

Peletakan batu pertama pembangunan terminal tipe A Anak Aia Kota Padang. Selanjutnya peresmian Polliteknik Pelayaran di Tiram, pembangunan cold strorage di Mentawai, pembangunan pengamanan pantai di Mentawai.

Berikut pengamanan Sentra Kelautan PerikananTerpadu di Sikakap, pembangunan bandara di Siberut dan pengembangan kawasan wisata Siberut.

Berikutnya lagi, percepatan pembangunan pariwisata kawasan Mandeh dan Mentawai. Tindak lanjut pertemuan bisnis untuk Investasi di Sumbar.

Ada pula cetak sawah dan irigasi di Dharmasraya dan di beberapa daerah lain di Sumbar. Peletakan batu pertama pembangunan embung untuk pariwisata dan irigasi di Dharmasraya. Bantuan langsung kepada masjid-masjid dan pesantren-pesantren.

Pembangunan Pasa Ateh Bukittinggi. Percepatan pembangunan Biomass di Siberut. Percepatan rasio elektrifikasi di Mentawai dengan pembangunan PLTS Terpusat.

Penambahan jaringan distribusi oleh PLN. Pembangunan  kawasan konservasi penyu di Sumbar. Percepatan pembangunan akses jalanTelukTapang, Pasbar.

Berikutnya ada bantuan kapal pengawas kawasan konservasi laut di Sumbar, bantuan tambahan bis massal untuk  Padang. Selanjutnya dukungan berbagai program kepariwisataan di Sumbar, dukungan Kementerian Pariwisata terhadap Pengembangan pariwisata Sumatera Barat yang ditandai dengan Peluncuran logo dan taglineTaste of Padang’ sebagai branding pariwisata Sumatera Barat.

Dukungan Kementerian Pariwisata untuk percepatan pengembangan pariwisata bahari terpadu Mandeh (KEK/Badan Otorita) dan percepatan KEK Mentawai. PEL untuk kabupaten di Sumbar, seterusnya bantuan untuk 200 BUMNag se-Sumbar.

Bantuan pembangunan pembuatan jembatan di Pasaman dan Pasaman Barat. Program membangun rumah untuk Suku Anak Dalam di Dharmasraya. Pelebaran jalan nasional di beberapa daerah.

Penyelesaian pembangunan yang mangkrak di UNP seperti: laboratorium micro teaching, pusat informasi dan library, laboratorium manajemen perhotelan, kantor dekan fakultas ilmu pendidikan, pembangunan laboratorium MIPA total.

Kemudian penandatanganan LOI antara Investor lokal dengan Investor Singapura dan Malaysia terkait investasi di sektor energy baru dan terbarukan dan food and bavarage dengan total investasi lebih kurang Rp20 triliun.

Adanya rencana investasi dari Negara Sycheeles melalui Dubes-nya di sektor pariwisata khususnya untuk investasi di kawasan wisata bahari terpadu Mandeh (resort dan hotel).

Di samping program tersebut, rakyat Sumbar juga mendapatkan penyerahan ribuan kartu KIP, paket PKH 3.000 di Dharmasraya, 1.500 di Kab. Solok dengan bantuan Rp1,8 juta pertahun serta berbagai paket rastra 10 kg/bulan serta paket-paket Padat Karya.

Dari lebih 100 agenda kegiatan HPN 2018 di Sumbar, hanya 20 persen yang menyangkut pers, selebihnya fokus kepariwisataan dan kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat.

Selengkapnya…