Realisasi Pendapatan Capai Rp 1,22 T, Bupati Tanah Datar Sampaikan LPj APBD 2017

Tanah Datar-Padang Ekspres

Bupati Tanahdatar Irdiansyah Tarmizi menyampaikan nota penjelasan terhadap Ranperda Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Tanahdatar Tahun Anggaran 2017, dalam sidang paripurna DPRD Tanahdatar, di ruangan sidang utama, Senin (9/7).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Anton Yondra didampingi Wakil Ketua DPRD Tanahdatar Irman, dihadiri sekitar 30 anggota DPRD, Forkopimda, Sekda, pimpinan OPD, Camat, dan Wali Nagari se-Tanahdatar.

“Laporan keuangan Pemkab Tanahdatar bertujuan untuk menyajikan informasi keuangan kepada seluruh stakeholders. Yaitu anggota DPRD, lembaga pengawas, lembaga pemeriksa, pihak pemberi berperan dalam proses donasi, pemerintah dan masyarakat serta pihak-pihak lain berkepentingan dengan laporan keuangan ini, untuk menilai akuntabilitas dan transparansi pemerintah dalam pelaksanaan APBD selama tahun 2017,” kata Bupati Irdinan Syah Tarmizi.

Bupati menjabarkan tujuah laporan keuangan yaitu Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (SAL), Neraca, Laporan Operasional (LO), Kemudian, Laporan Arus Kas (LAK), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK).

“Pada tahun 2017 pendapatan daerah ditargetkan Rp 1,263 triliun dengan realisasi Rp 1,224 triliun atau sebesar 96,62%. Terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) yang ditargetkan Rp 166.564.096.212,00 dengan realisasi Rp 172.812.022.623,56 atau 103,75%,” jelas Bupati.

Disebutkan juga belanja pada tahun anggaran 2017 yang ditargetkan Rp 1.176.218.428.084,23, direalisasikan Rp 1.052.495.045.304,58 atau sebesar 89,48%.

Bupati juga mengatakan 25 Mei silam, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Sumatera Barat telah melakukan penyerahan Laporan Hasil Pemerikasaan (LHP). Dimana kabupaten Tanahdatar berhasil mempertahankan kembali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Anggaran tahun 2017.

Alhamdulillah, WTP sudah 7 kalinya diterima oleh Pemkab Tanahdatar yakni tahun anggaran 2009 dan tahun anggaran 2012 dampai dengan 2017. Pretasi ini membawa Pemkab Tanahdatar, satu-satunya sebagai kabupaten penerima WTP 6 kali berturut-turut,” ucap Bupati. (st)

Selengkapnya…