Capaian PAD Solok Selatan Sudah 75,30 Persen

Solok Selatan- Singgalang

Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Solok Selatan, hingga saat ini baru Rp51,9 miliar atau 75,30 persen dari target yang ditetapkan pada 2018 sebesar Rp60 miliar.

“Kami optimis target PAD sebesar Rp60 miliar bisa tercapai hingga akhir tahun, sebab pajak galian C serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) banyak yang belum disetorkan dan biasanya akan masuk akhir tahun,” terang Kabid Pendapatan Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Solok Selatan, Defrianti, Senin (10/12).

Lebih lanjut Defrianti menjelaskan, PAD Solok Selatan dari sektor pajak saat ini sudah mencapai Rp6,212 miliar atau 55,16 persen, sedangkan dari pajak dari sumber retribusi mencapai Rp792,6 juta atau 38,02 persen.

Defrianti menambahkan beberapa perusahaan yang menggunakan galian C sudah banyak yang melaporkan bahwa setoran pajaknya akan dilakukan setelah 20 Desember 2018.

Sebagai contoh yaitu PT Rekind yang akan menyetorkan pajak galian C periode Agustus-Desember pada 20 Desember 2018. Selain itu juga ada PT Kencana Sawit Indonesia yang sudah memberikan informasi terkait galian C. “Untuk pajak galian C ini kami sifatnya pasif karena perusahaan pengguna dan menyetorkan sendiri jumlahnya,” katanya.

Selain itu kata dia, PBB juga masih banyak yang belum menyetorkan sehingga realisasi sampai sekarang masih di kisaran 75 persen. “Kami sudah koordinasi dengan pihak nagari dan mereka kebanyakan akan menyetor setelah 20 Desember termasuk nagari yang realisasinya tiap tahun 100 persen,” ujarnya.

Dia menyebutkan, target PAD Solok Selatan pada 2019 kembali naik menjadi Rp70 miliar, sedangkan sumber pendapatan baru tidak ada. Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan mengoptimalkan sumber pendapatan yang sudah ada dan mencoba menggali pajak parkir.

Selengkapnya…